Minggu, 01 September 2024

INFORMASI PILKADA WALIKOTA/WAKIL WALIKOTA & BUPATI/WAKIL BUPATI SE DI YOGYAKARTA

SEKILAS INFORMASI PILKADA WALIKOTA/WAKIL WALIKOTA & BUPATI/WAKIL BUPATI SE - DIY  :
Calon Bupati/Walikota se- DIY sebagai berikut :

Kota Yogyakarta
- *Moh. Afnan Hadikusumo & Singgih Raharjo* (Golkar, Gerindra, PKS, PPP, PKB, Buruh, PSI, UMMAT)

- *Heroe Purwadi & Sri Widya Supena* (PAN, Nasdem, Demokrat, PKN, Garuda, Gelora, Perindo)

- *Hasto Wardoyo & Wawan Hermawan* (PDIP)

Kab. Sleman
- *Kustini Sri Purnomo & Sukamto* (PAN, Perindo, PKN, Garuda, PBB, Hanura)

- *Harda Kiswaya & Danang Maharsa* (PDIP, Gerindra, Golkar, PPP, NasDem, PKB, PKS, Gelora, Buruh, PSI, Ummat, Demokrat)

Kab. Bantul
- *Abdul Halim Muslih - Aris Suharyanto* (NasDem, PKB, Golkar, Gerindra, PKN, Buruh, Garuda, PSI, Gelora)

- *Joko Purnomo & Rony Wijaya Indra Gunawan* (PDIP, PKS, Demokrat, PPP, Ummat, Perindo)

- *Untoro Hariadi & Wahyudi Anggoro Hadi* (PAN, PBB)

Kab. Gunungkidul
- *Endah Bekti Purwariningsih & Joko Parwoto* (PDIP, PKB, Golkar)

- *Sutrisna Wibawa & Sumanto* (Gerindra, Nasdem, PKS, Demokrat)

- *Sunaryanta & Mahmud Ardi Widanto* (Gelora, Garuda, PAN, PSI, PPP, UMMAT)

Kab. Kulon Progo
- *Marija & Yusron Murtofa* (Gerindra, PKB, Nasdem)

- *Novida Kartika Hadhi & Rini Indriani* (PDIP, PKS)

- *Agung Setyawan & Ambar Purwoko* (PAN, PBB, Demokrat, Garuda, Gelora, Golkar, PKN, Perindo, PPP, PSI, Ummat)

Senin, 08 April 2024

Hasil Pemilu DPRD Kabupaten Bantul

Berikut nama-nama calon legislatif suara terbanyak untuk menjadi anggota DPRD 2 kabupaten Bantul 2024-2029 :
Berikut perolehan suara terbanyak di setiap dapil*
Dapil 1 (Bantul, Sewon), 8 kursi
Subhan Nawawi (PKB) : 9.029 suara
Theodora Ratna (PDIP) : 8.820 suara
Yuliana Tumonglo (Demokrat) : 6.266 suara
Pramu Diananto (PDIP) : 5.923 suara
Petrus Lanjar (Gerindra) : 5.766 suara
Aryunadi (PDIP) : 5.228 suara
Suwandi (Ummat) :  4.892 suara
Nunut Rubiyanto (PKB): 3.730 suara
Fachruddin (PAN) : 3.715 suara
Herdimas (Golkar) :   3.607 suara

Dapil 2 (Banguntapan, Piyungan) 8 kursi
Mahmudin (PKB) : 8.534 suara
Nur Yuni Astuti (PDIP) : 7.178 suara
Titis Ajeng (Gerindra) : 6.680 suara
Salsha Aurellia (PAN) : 6.106 suara
Edy Prabowo (Demokrat) : 4.827 suara
Ahmad Agus Sofwan (PKS) : 4.596 suara
Endro Sulastomo (PDIP): 4.317 suara
Krisa Mareta (PDIP) : 3.956 suara
Jati Putrantoro (PPP): 3.605 suara
Aji Prasetyo (PDIP): 3.227 suara

Dapil 3 (Imogiri, Pleret, Dlingo) 7 kursi
Hanung Raharjo (PDIP) : 11.264 suara
Rony Wijaya (Demokrat) : 6.161 suara
Suratun (PAN) : 5.551 suara
Suratman (PDIP) : 5.264 suara
Dhony Kristanto (Gerindra) : 5.008 suara
Yasmuri (PKB) : 4.572 suara
Mas'ud Fahlevi (PKB) : 4.360 suara
Nur Kholis (PKS): 4.238 suara
Sri Rahayu (Golkar) : 4.197 suara
Suryono (Golkar) : 4.056 suara

Dapil 4 (Kretek, Pundong, Bambanglipuro, Jetis) 8 kursi
Dwi Kristiantoro (PDIP) : 10.273 suara
Ani Widayani (PDIP) : 9.014 suara
Paidi (Golkar) : 8.953 suara
Saryanto (Gerindra): 7.215 suara
Herry Fahamsyah (PAN) : 7.037 suara
Pambudi Mulya (PDIP) : 6.776 suara
M. Dhavid (PKS) : 6.451 suara
Suradal (PKB) : 5.716 suara
Supriyono (PBB): 5.184 suara
Sukardiyono (PKB) : 5.037 suara

Dapil 5 (Srandakan, Sanden, Pandak, Pajangan) 7 kursi
Dodi Purnomo (PDIP) : 11.222 suara
Heru Sudibyo (Golkar) : 6.190 suara
Sugeng Sudaryanta (PDIP) : 5.521 suara
M. Agus Salim (PKB) : 5.281 suara
Anton Wahono (PDIP) : 4.943 suara
Sapta Sarosa (PPP): 4.799 suara
Eko Sutrisna (PPP): 4.582 suara
Jumirin (Gerindra) : 4.350 suara
Heru Nugroho (PDIP) : 4.014 suara
Jumakir (PKB) : 3.641 suara

Dapil 6 (Kasihan, Sedayu) 7 kursi
Jumakir (PPP): 5.929 suara
Johan Munandar (PKB) : 5.513 suara
Damba Aktivis (PAN): 5.278 suara
Datin Wisnu (Gerindra) : 5.095 suara
Sapto Priyono (Golkar) : 5.033 suara
Purwana (PDIP): 4.917 suara
Agustinus S. (PDIP) : 4.774 suara
Arif Haryanto (PKS): 4.266 suara
Bibit Rustamta (Nasdem) : 3.693 suara
Suhidi (Demokrat): 3.644 suara

*Hanya didasarkan pada 10 perolehan suara terbanyak per dapil

Kamis, 21 Maret 2024

Tempat Penukaran Uang Lebaran 2024 Kota Yogyakarta

Selain melalui laman pintar.bi.go.id yang selalu penuh masyarakat juga bisa datang ke bank tempat menabung untuk mendapatkan uang layak edar (ule) dan kalau beruntung bisa dapat uang baru, dengan membawa EKTP dan buku tabungan

Beberapa bank tersebut antara lain

1. Bank Mandiri Jl. Jenderal Sudirman No.26, Yogyakarta
2. Bank Central Asia Jl. Jenderal Sudirman No.49-51, Yogyakarta
3. Bank Rakyat Indonesia Jl. Cik Di Tiro No.3, Terban, Kec. Gondokusuman, Yogyakarta
4. Bank Pembangunan Daerah DIY Jl. Tentara Pelajar, Yogyakarta
5. Bank Pembangunan Daerah DIY Jl. Panembahan Senopati No 5-7, Yogyakarta
6. Bank Syariah Indonesia Jl Kusumanegara No.112 Yogyakarta
7. Bank Syariah Indonesia Jl Kolonel Sugiono No.104 A-B
8. Bank Syariah Indonesia Jl. Jenderal Sudirman No.42 Yogyakarta
9. Bank Sinarmas Jl. Balapan Kemakmuran No.11, Klitren, Gondokusuman, Yogyakarta

Jumlah maksimum penukaran uang baru yakni Rp 4.000.000, berikut rinciannya:
Pecahan Rp 1.000 jumlah penukaran sebanyak 100 lembar atau Rp 100.000
Pecahan Rp 2.000 jumlah penukaran sebanyak 200 lembar atau Rp 400.000
Pecahan Rp 5.000 jumlah penukaran sebanyak 100 lembar atau Rp 500.000
Pecahan Rp 10.000 jumlah penukaran sebanyak 100 lembar atau Rp 1.000.000
Pecahan Rp 20.000 jumlah penukaran sebanyak 50 lembar atau Rp 1.000.000
Pecahan Rp 50.000 jumlah penukaran sebanyak 20 lembar atau Rp 1.000.000

Selasa, 12 Maret 2024

gerakan pangan murah yogyakarta

Hari ini diadakan bazar pangan murah di halaman stadion mandalakrida yang diselenggarakan dalam rangka hari jadi ke 269 diy bekerjasama beberapa pihak. 
Acara ini bertepatan 2 ramadhan, dan juga disaat harga beras melambung tinggi. 

Senin, 05 Februari 2024

Rabu, 31 Januari 2024

Siaran Pers ITB Terkait Kerjasama Dengan Pinjaman Online

Biro komunikasi ITB Naomi Haswanto telah mengeluarkan informasi ke publik terkait kehebohan kerjasama dengan pinjaman online untuk mahasiswa yang menunggak UKT (uang kuliah tunggal). Berikut penjelasannya :

Kamis, 25 Januari 2024

Dimana Rezeki Saya?

*Dimana Rezeki Saya?* 🥹

https://chat.whatsapp.com/FX8EOB4vp3w3Du42zPOzKw

Saya membicarakan diri sendiri dulu, saat kuliah. Ketika tidak ada uang untuk makan, saya memilih banyak minum agar tidak lemas serta diam di kamar teman untuk "menghemat energi".

Untungnya masih ada pulsa untuk mengirim pesan ke beberapa orang dan meminjam uang dengan alasan untuk investasi. 

Ketika ada yang transfer, saya merasa hidup lagi. Sampai dengan menikah, total hutang saya sudah mencapai lebih dari Rp 40 juta. Alhamdulillah terbayar semua.

Setelah saya bekerja, saya kembali ke kampus menemui teman yang sedang mengerjakan skripsi. Kami tidur bersebalahan di kosannya di Bandung.

Dia cerita, kalau tidak punya uang untuk makan, dia akan minta makan ke pemilik kosan dengan wajah periang, tepatnya cengengesan. Biasanya dikasih.

Saya jadi terfikir, *kenapa dulu tidak melakukan itu*? 

Tapi dulu rasanya malu.

Saya lebih baik berdoa minta mati saja saat itu daripada meminta makan ke orang lain.

Saya memang gengsian saat itu.

Gara-gara gengsi itu, saya berkali-kali sakit karena jarang makan sementara aktivitas kampus sangat padat. Meski biasanya setelah sakit banyak kiriman uang dari teman dan saudara.

Sebenarnya kita tidak tahu *rezeki kita ada dimana.* Apakah di tetangga sebelah, ataukah di saudara? 

Tapi kalau *kita tidak ikhtiar berbicara dengan mereka, kita tak pernah tahu*.

Saya dinasehati oleh uwak, bila punya *kebutuhan* silahkan bicara kepada seseorang. Tapi *hati berharap kepada Allah*. Jadi bila pun tidak terpenuhi, tak masalah. Itu berarti bukan disitu rezekimu.

Nasehat itu membekas di saya sampai saat ini. Saya menawarkan dagangan kepada seseorang, sebab bisa jadi rezeki saya dititipkan ke dia.

Karena saya tidak tahu orang yang mana yang ketitipan rezeki saya, maka saya menawarkan ke banyak orang. Barangkali salah satunya ada rezeki saya.

*Pola pikir ini membuka keberanian* saya untuk bernawarkan dagangan ke lebih banyak orang. Dulu sampai japri satu per satu menawarkan produk, siap diblokir atau sekedar dijauhi.

Ternyata *rezeki* saya benar-benar ada. Setiap hari selalu ada transferan meski "mengambilnya" hanya melalui pesan di handphone sambil tiduran.

*Sebenarnya rezeki kita sudah ada*, tapi belum diambil. Bisa jadi terhalang oleh gengsi, rasa malu, atau malah malas. 🥺

Wallahu'alam.
*Ahmad Sofyan Hadi*

🌟🌟🌟🌟🌟🌟🌟

_Zoom Meeting Kelas Afirmasi Online_

*Rahasia Membuka Rezeki*

_Rezeki sudah turun dari langit, tapi dihalangi oleh prasangka diri sendiri_.

Yuk pelajari cara menyusun prasangka agar rezeki terbuka!

🗓️ *Jumat, 26 Januari 2024*
🕢 *Pukul 19.30-21.00 WIB*
🎙️ *Ahmad Sofyan Hadi*

*Info & Pendaftaran*
+6281299269383 (🌷 kak Eri)


.